KB 1.MODUL 5
Ragam Gerakan Dasar 1
Setiap
manusia memiliki gerakan –gerakan yang terbatas pada waktu masih kecil.Dengan
pertumbuhan usia dan seringnya latihan , gerakan semakin sempurna. Hal itu juga
diengaruhi oleh asupan gizi.
Pengembangan gerak dasar adalah
proses dmana memperoleh gerak dasar yang berkembang berdasarkan :
1.
Proses
pengembangan syaraf dan otot yang dipengaruhi oleh keturunan.
2.
Akibat
dari pengalaman gerak sebelumnya.
3.
Pengalaman
gerak.
4.
Gerak
digambarkan dalam kaitannya dengan pola gerak tertentu.
Pola gerak dasar adalah bentuk
gerakan-gerakan sederhana dibagi 3 yaitu :
1.
Gerak
lokomotor (gerdak pindah tempat)
Misal : Jalan , lari , lompat
2.
Gerak
nonlokomotor yaitu gerak tidak berpindah tempat , sebagian anggota tertentu
saja yang digerakan.
Misal : mendorong , menarik ,
memukul , memutar
3.
Manipulatif
: dimana ada sesuatu yang digerakkan
Misal : melempar ,menangkap , memukul , dll
Gerak
dibedakan menjadi 2, yaitu :
a.
Gerak
halus
Yaitu gerakan yang memerlukan
ketelitian dan kecerdikan (penguasaan jari dan tangan)
b.
Gerak
kasar
Yaitu gerakan seluruh tubuh dan
bagian-bagian tubuh yang besar (kecepatan gerakan tangan dan tubuh).
Pada saat usia 4-5
tahun : anak dapat mengendalikan gerakan kasar. Yaitu bagian badan yang untuk
berjalan , berlari dan melompat.
Usia 5 tahun Ada
perkembangan yang signifikan dalam mengendalikan koordinasi yang lebih baik.
Yang melibatkan otot kecil digtunakan untukmenggenggam, melempar menulis dll
Usia 6 tahun Siap
menyesuaikan diri dengan tuntutan sekolah dan sekolah berperanserta dalam
kegiatan bermain anak sebayanya.
6
hal penting dalam memperlajari motorik :
1.
Kesiapan
belajar
2.
Kesempatan
belajar
3.
Kesempatan
berpraktik atau latihan
4.
Model
yang baik
5.
Bimbingan
6.
Motivasi
A.
Sikap
dan posisi tubuh
Sikap dan
posisi tubuh adalah :
kedudukan
tubuh yang harus di lakukan oleh anak-anak dengan benar, agar tidak melakukan
kesalahan atau gangguan terhadap kedudukan tubuh yang sebenarnya.
Misalnya : sikap
berdiri, berbaring, dan duduk.
Kegiatan yang dapat
diberikan, agar anak memiliki sikap tubuh yang baik :
a.
Setiap
anak diajarkan gerakan yang benar
b.
Menjelaskan
kepada anak bahwa tingkat kecepatan pertumbuhan setiap anak berbeda
c.
Menyediakan
gambar orang dewasa dengan sikap duduk atau berdiri yang benar
d.
Menyediakan
cermin agar anak dapat melihat sikap tubuhnya.
B.
Ragam
Gerakan Dasar
Beberapa dasar gerakan
dasar dan variasinya yang makin dikuasai oleh anak yaitu :
berbaring,
duduk berdiri, berjalan, berlari, mendaki, meloncat, berjingkat, mencongklang,
lompat tali, menyepak, melempar, menangkap, memantul bola, memukul, dan
berenang.
Beberapa gerakan dasar :
1.
Berbaring
a.
Berbaring
terlentang
b.
Berbaring
telungkup
c.
Berbaring
miring kekanan
d.
Berbaring
miring kekiri
2.
Berjalan
Pola gerakan berjalan adalah :
a.
Gerakan
berjalan, mula-mula tertatih-tatih kurang terkontrol makin lama lancar
b.
Irama
gerakan cepat, terhuyung-huyung
c.
Bentuk
gerakan kaki
d.
Ayunan
langkah semakin menjadi otomatis
·
Gerakan
otomatis dicapai kira-kira usia 3 tahun
·
Umur
4 tahun sudah berjalan seperti orang dewasa
Macam-macam jalan
Ø Jalan cepat
Adalah
gerakan melangkah kedepan tanpa terputus hubungan dengan tanah.
Secara teknik ada
beberapa hal :
v Togok
Pada
waktu bergerak maju ada kecenderungan badannya lebih condong kedepan atau
kebelakang.
v Kepala
Pada
saat berjalan, posisi kepala menatap kedepan.
v Kaki waktu melangkah
Kaki
melangkah lurus kedepan, satu garis dengan garis khayal.
v Lengan dan bahu
Gerakan
lengan mengayun kedepan dan kebelakang.
Ø Jalan serempak
Adalah suatu gerakan berbaris
yang di lakukan secara berkelompok atau beregu.
Ø Jalan di tempat
Adalah
memberikan rangsangan melakukan gerakan mengangkat lutut. Tujuannya memberikan
rasa atau irama langkah satu sama lain.
Ø Jalan mundur
Memberikan rangsangan
keseimbangan dan melatih feeling.
Ø Jalan menyamping
Untuk melatih rasa percaya diri
dan meningkatkan kematangan gerak
Ø Jalan silang
Silang maju kedepan dan
menyamping
Ø Jalan jinjit
Merupakan kontraksi otot kaki
dengan bertumpu pada ujung kaki.
3.
Berlari
Pencapaian
perkembangan gerak berlari pada an.ak kecil, sebagai berikut:
a.
Umur
2 – 3 tahun, mulai mampu berlari agak lancar untuk kontrol berhenti belum baik.
b.
Umur
4 – 5 tahun, kemampuan kontrol mengawali dan berhenti meningkat baik
c.
Umur
5 – 6 tahun, ketrampilan motorik berlari sudah dikuasai
J Variasi perkembangan
dan pembelajaran gerak lari
ü Lari dengan rintangan
ü Latihan reaksi dengan
berlari dari sikap awal yang berbedaa untuk melatih reaksi sikap awal :
o
Duduk
selonjor
o
Duduk
jongkok
o
Tidur
terlentang
o
Tidur
telengkup
o
Duduk,
jongkok
ü Di kejar
Gerak
lari untuk meningkatkan kelincahan
ü Mengejar
Ini
gabungan dari latihan jalan dan lari kemampuan dalam bergerak, kelincahan,
keseimbangan, daya tahan, sosial emosional.
ü Mendaki
Perkembang
gerakan mendaki :
v Umur 40 – 50 minggu
Anak
bisa mendaki ketempat yang lebih tinggi.
Misal
: naik keatas bangku pendek dengan gerakan merangkak
v Mulai kira-kira umur 3
tahun
Anak bisa mendaki sendiri jajaran
tangga dengan posisi berdiri tegak.
Perkembangan
kemampuan gerak mendaki tidak diimabangi dengan kemampuan gerak turun, anak
yang bisa naik biasanya akan nangis karena tidak bisa turun.